Letjen (Purn) TNI Ganip Warsito memutuskan terjun ke dunia politik bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Minggu (9/10/2022).
Ganip Warsito mengungkap alasan bergabung dengan partai yang kini dipimpin Megawati Soekarnoputri.
Sebelum bergabung dengan PDIP, Ganip Warsito mengaku sempat berbincang dengan Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto.
DEari perbincangan tersebut, Ganip Warsito merasa dirinya memiliki gen PDIP.
Menurutnya, ideologi yang dianut PDIP ada dalam dirinya.
“Bicara idealisme, bicara ideologi, bicara nasionalisme itu kok rasanya ada pada saya. Bisa perjuangan kepada rakyat, itu kok yang selama ini saya lakukan di saat menjabat sebagai prajurit TNI,” kata Ganip Warsito dalam Talkshow HUT Ke-77 TNI adalah Kita Sejarah, Kepelopiran, dan Desain Masa Depan TNI” di kanal Youtube PDI Perjuangan pada Minggu (9/10/2022).
Ganip Warsito menyatakan tekadnya sudah bulat bergabung dengan PDIP.
0/2022).
“Dengan tekad bulat, dan tanpa ragu sedikit pun, siap mati untuk PDIP, saya bergabung. Terima kasih Ibu Mega,” kata Ganip.
Ia mengucapkan terima kasih kepada Megawati karena telah memberikan kesempatan kepadanya untuk bergabung dan berjuang bersama-sama dengan PDIP.
Profil Ganip Warsito
Lantas, siapakah Ganip Warsito?
Ganip Warsito adalah pria kelahiran Magelang, Jawa Tengah pada 23 November 1963.
Ganip merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1986.
Ia berpengalaman dalam bidang infanteri.
Berbagai jabatan di TNI telah ia emban.
Ia mengawali jabatannya sebagai Danyonif 900/Raider.
Setelah itu, ia menjabat sebagai Dandim 1605/Belu.
Karienya terus menanjak hingga menjabat sebagai Pangkogabwilhan III dan setelahnya menjabat Kasum TNI.
Secara lengkap, berikut profil Letjen Ganip Warsito
Pendidikan Militer:
Akmil 1986
Sussarcabif
Selapa I
Selapa II
Seskoad
Sesko TNI
Lemhannas
Sus Sar Para
Sus Ops Gab
Sus Dan Brigif
Riwayat Jabatan:
1. Letnan Dua s/d Kapten
Danton Kipan D Yonif 527/Baladibya Yudha
Danton 2 Kipan B Yonif 527/Baladibya Yudha
Kasi 2/Ops Yonif 527/Baladibya Yudha
Dankipan C Yonif 527/Baladibya Yudha
Dankima Yonif 527/Baladibya Yudha
Dankima Yonif 516/Caraka Hudha
Pama Rindam V/Brawijaya
Kaurnik Rindam V/Brawijaya
Dankijar Rindam V/Brawijaya
Kasidikpa Pers Pussenif
2. Mayor
Pamen Pussenif (Dik Seskoad)
Pabandyaops Sops Kodam IX/Udayana
Danyonif 741/Satya Bhakti Wirottama
3. Letnan Kolonel
Dandim 1605/Belu (2003—2005)
Wadan Rindam IX/Udayana
Waasops Kasdam IX/Udayana
4. Kolonel
Danbrigif 7/Rimba Raya (2009—2010)
Dirbinsen Pussenif
Danrindam Jaya (2010—2011)
Danrem 091/Aji Surya Natakesuma (2011—2012)
Dankorsis Seskoad (2012—2013)
Pamen Denmabesad (Dik Lemhanas)
Danpuslatpur Kodiklat TNI AD (2013—2014)
5. Brigadir Jenderal
Dirlat Kodiklat TNI AD (2014—2015)
6. Mayor Jenderal
Pangdivif 2/Kostrad (2015—2016)
Pa Sahli Tk. III Bid. Polkamnas Panglima TNI[5] (2016)
Pangdam XIII/Merdeka (2016—2018)
Pa Sahli Tk. III Bid. Hubint Panglima TNI (2018)
Asops Panglima TNI (2018—2019)
7. Letnan Jenderal
Pangkogabwilhan III (2019-2021)
Kasum TNI (2021).
Setelah menjabat Kasum TNI, Ganip Warsito diberi amanah oleh Prisiden Jokowi menjadi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Ia dilantik Presiden Jokowi menjadi Kepala BNPB mengantikan Doni Monardo pada 25 Mei 2021 di Istana Negara.
Berselang beberapa bulan menjabat Kepala BNPB, Ganip Warsito pun melepaskan jabatannya karena akan memasuki masa pensiun di TNI.
Jabatan Kepala BNPB yang ditinggalkan Ganip Warsito kemudian diisi Letjen TNI Suharyanto pada 17 November 2022.
Kini setelah pensiun dari TNI, Ganip Warsito terjun ke dunia politik bergabung dengan PDIP. (Tribunnews.com/ Gita Irawan/ Daryono)