TRIBUNNEWS.COM, JOHANNESBURG – Final Piala Dunia sudah usai, namun masih menyisakan rasa penyesalan dan ketidak puasan hasil pertandingan. Seperti yang dialami oleh gelandang Belanda Arjen Robben kecewa yang menilai kepemimpianan wasit
Howard Webb tidak layak.

Roben yang pemain Bayern Muenchen itu mengaku saat dirinya
berusaha dihentikan Carles Puyol pada menit ke-82. Saat itu, Robben
sendirian mengejar umpan Robin van Persie. Robben tetap berhasil
menguasai bola, meski Puyol berusaha menjatuhkan. Kendati begitu,
peluang tersebut menjadi sia-sia setelah Casillas dengan sigap menangkap
bola.

“Ketika aku memperoleh peluang kedua, wasit tak
memberikanku tendangan bebas dan Puyol tidak berikan kartu kuning kedua.
Dia memberikan keuntungan tetapi saya coba bergerak cepat dan kiper
terlalu dekat,” ungkapnya.

Sepuluh menit sebelumnya, Robben juga
memiliku peluang emas. Saat itu, Robben berhasil menjangkau umpan
terobosan Sneijder, menggiringnya sendirian sampai berhadapan dengan
Casillas, sebelum melepaskan tendangan, yang sayangnya mengenai kaki
Casillas sehingga bola keluar lapangan.

“Sebagai pemain Anda
selalu ingin mencetak gok dan khususnya sepuluh menit sebelum laga
usai. Ketika aku kehilangan peluang pertama itu salah satu kesalahanku.
Aku tidak sabar dan seharusnya saya bisa melakukannya,” ulas Robben
mengenai  kegagalannya memanfaatkan peluang.

Mantan gelandang Real
Madrid juga tak habis pikir dengan keputusan Webb memberikan kartu
kuning kedua kepada Johnny Heitinga sepuluh menit sebelum laga usai.
Kehilangan satu pemain menjadi petaka bagi Mark van Bommel dkk. Andres
Iniesta berhasil merobek gawang Maarten Stekelenburg tiga menit sebelum
babak tambahan waktu usai.

Sumber Artikel.