Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

Livy Renata akui kesulitan beradegan menangis dalam film bertemakan gamers berjudul ‘Love In Game’.

Padahal Livy mengatakan bahwa ia tak mendapat kesulitan ketika memerankan karakter yang namanya juga Livy.

Ia hanya takut saat melakukan adegan menangis karena ia takut salah mengucapkan dialog ketika melakukan adegan menangis.

“Mendalami karakter sih gampang karena enggak terlalu beda sama karakter asli I. Kesulitan paling pas I lagi nangis ya takut i salah ngomong kan,” kata Livy Renata di CGV FX Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (20/9/2022).

Agar bisa melakukan adegan menangis, Livy menyiasatinya dengan menyaksikan film Thailand yang sedih.

“Waktu I nangis itu I nonton banyak film Thailand yang sedih itu guys,” tutur Livy.

“Terus akhirnya beneran nangis, terus aku bilang, ‘buruan take oy’ gitu,” lanjutnya.

Managing Director Trinity Optima Yonathan Nugroho Production mengatakan igin terus mewadahi sineas-sineas muda perfilman.

“Sejak awal memulai project ini, saya bersama tim sangat antusias, selain karena industri E-Sport yang semakin melesat, di film ini kita memadukan antara gamers dan cinta, kita ingin film ini bisa dinikmati segala kalangan baik penyuka E-sport,” jelas Yonathan.

“Perbedaannya dari segi treatment film, karena film ini ada beberapa adegan in game, jadi butuh beberapa treatment khusus yang sedikit butuh effort aja dan makan waktu. Seperti Livy dan Prince saat bermain game sempat babak belur, digambarkan nyata babak belur di muka keduanya,” sambung Rendy Herpy selaku sutradara.

Selain Livy Renata, film tersebut dibintangi oleh Gabriel Prince, Rachel dan Julian Jacob. Rencanaya film tersebut akan tayang di platform MAXstream pada 21 September 2022.

Sumber Artikel.