Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ashri Fadilla
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono mengenang momen Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta pada tahun 2017 silam.
Kala itu dirinya menjadi satu di antara tiga Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta.
Sayangnya, dia belum berhasil memperoleh kursi gubernur pada Pilgub DKI Jakarta 2017 lalu.
Dirinya beranggapan bahwa satu di antara beberapa penyebab kekalahan yaitu adanya pihak yang ingin menggoyahkan solidaritas partainya.
“Ada yang ingin menghancurkan partai kita ketika itu,” ujarnya di hadapan para kader saat acara Pelantikan Serentak DPC Demokrat se-Jakarta pada Selasa (11/10/2022).
“Jangan pernah lupakan itu,” kata AHY.
Akan tetapi, dia juga mensyukuri hal tersebut karena menjadi titik balik kebangkitan partai yang digawanginya.
Menurutnya, Demokrat kini terbentuk lebih kuat dan solid.
“Kesetiaannya seperti prajurit-prajurit handal. Ini buah dari konsolidasi kita,” ujarnya.
Oleh sebab itu, kini dirinya tengah bersiap menghadapi tahun politik menuju Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Satu di antaranya beberapa upaya, yaitu melakukan safari politik ke berbagai partai untuk menggaet rekan koalisi. Sebab Demokrat diketahui belum memenuhi presidential threshold atau ambang batas pencalonan presiden sebesar 20 persen.
Kemudian Demokrat juga telah mengadakan pertemuan dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Sebagaimana diketahui, Anies telah dideklarasikan Nasdem sebagai bakal capres pada Pemilu 2024.
