Striker Tottenham Hotspur, Harry Kane mendedikasikan gol semata-wayangnya ke gawang Brighton & Hove Albion (9/10) untuk mendiang pelatih fitness Spurs, Gian Piero Ventrone.
Gian Piero Ventrone merupakan pria asal Italia berusia 61 tahun yang meninggal karena penyakit Leukemia Fulminan.
Dan kabar duka itu meninggalnya Gian Piero Ventrone datang beberapa saat sebelum pasukan Spurs berlaga di Stadion Amex, East Sussex dalam pekan ke-10 Liga Primer.
Wajah-wajah berduka pun terlihat di kubu Spurs saat mereka masuk ke lapangan.
Sebelum kick-off di The Amex, para pemain mengenakan t-shirt dengan pesan ‘Selalu di hati kami, Gian Piero’ dan ada juga tepuk tangan satu menit yang diadakan untuk memberi penghormatan kepada mendiang.
Di bench, pelatih Antonio Conte terlihat berjuang untuk menahan air mata saat duduk di ruang istirahat sebelum pertandingan dimulai.
Gol semata-wayang Spurs dilesakkan Kane di menit ke-22. Bermula dari umpan silang rendah dari Son Heung Min ke arah kotak penalti.
Kane yang berdiri di depan gawang, menjatuhkan dirinya untuk menyundul bola. Dan bola pun dengan mulus bersarang di gawang tanpa bisa dihalau Kiper Robert Sanchez. Itulah gol kedelapan Kane musim ini.
Terlihat Kane menunjukkan jarinya ke langit sebagai selebrasi gol tersebut, mengenang mendiang pelatih fisiknya.
“Pria yang benar-benar luar biasa. Saya sangat terpukul dengan meninggalnya pelatih kami Gian Piero. Cinta dan kekuatan saya bersama keluarganya saat ini. Kata-kata dan kebijaksanaannya akan hidup bersama saya selama sisa hidup saya dan saya hanya bersyukur saya memiliki kesempatan untuk menghabiskan waktu bersamanya. RIP Prof,” tulis Kane di media sosial setelah wafatnya Ventrone.
“Kami tahu 100 persen bahwa kami harus tampil bagus hari ini dan itu karena Gian Piero,” kata rekan Kane, Ryan Sessegnon yang jadi man of the match di laga kemarin.
Setelah gol tersebut, Spurs lebih cenderung bertahan, dan mengandalkan serangan balik. Klub London ini tetap terorganisir dalam lini pertahanannya setelah Brighton terus menekan untuk menyamakan kedudukan, tetapi semua upaya yang dilakukan Pascal Gross, Leandro Trossard, dan Danny Welbeck menemui kegagalan.
Kane ditarik keluar karena cedera pada menit ke-90, yang kemudian dinyatakan hanya cedera ringan.
“Memang sakit tapi itu sepadan ketika Anda memenangkan pertandingan. Saya merasa baik-baik saja. Kami harus segera bangkit dan bersiap menghadapi Liga Champions pertengahan pekan. Saya merasa baik-baik saja, dan semoga bisa terus mencetak gol seperti ini,” kata Kane dikutip dari ESPN.
Kemenangan ini mengantarkan Spurs ke urutan ketiga di klasemen sementara, bertaut tiga poin dari Manchester City di puncak.
Selanjutnya, skuat Conte harus fokus ke Liga Champions melawan Eintracht Frankfurt tengah pekan ini. (Tribunnews/den)
Glyn KIRK / AFP
GOL KANE- Kiper Brighton, Robert Sanchez gagal menepis bola sundulan Striker Tottenham Hotspur, Harry Kane (3ke-3 dari kiri) dalam lanjutan Liga Primer di Stadion Amex, Brighton (8/10).
