Beredar video di sosial media yang diduga fans Leslar tengah ditangkap polisi.
Sebelumnya, Dewi Perssik telah melaporkan beberapa nama fans Leslar atas dugaan pencemaran nama baik pada Senin (31/10/2022).
Usai Dewi Perssik membuat laporan di Polres Metro Jakarta Selatan, kini mulai beredar video penangkapan seorang wanita yang diduga fans Leslar.
Dalam video tersebut terlihat seorang wanita berhijab yang tertunduk lemas seolah meratapi nasib buruk yang harus ia terima.
Meski belum diketahui kebenarannya, namun dalam video tersebut tertulis keterangan yang menyebut wanita tersebut adalah pelaku yang menghina Dewi Perssik.
“Ini ibu yang menghina Dewi Perssik sudah di Posek.”
“Makanya kalau bersosmed yang bener jangan aneh-aneh,” tulis keterangan dalam video.
Kuasa hukum Dewi Perssik, Sandy Arifin mengungkapkan bahwa pihak kliennya baru mendapat kabar video tersebut dari awak media.
“Sementara baru dapat informasi dari temen-temen wartawan dan juga beberapa media sosial,” ujar Sandy Arifin, Rabu (2/11/2022), dikutip pada kanal YouTube KH Infotainment.
Sandy Arifin pun sudah mengkonfirmasi kabar tersebut kepada pihak kepolisian.
Menurut pihak kepolisian, kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan.
“Tadi saya sudah konfirmasi ke pihak kepolisian lagi dalam penyelidikan,” tegas Sandy Arifin.
Kata Sandy Arifin, Dewi Perssik pun sudah mengetahui terkait kabar tersebut.
Bahkan Dewi Perssik juga mengirimkan video yang tersebar di TikTok kepada Sandy Arifin.
“Udah (tahu), tadi juga udah ngirim videonya dari siang,” ucap Sandy Arifin.
Tak ingin gegabah, Dewi Perssik pun menunggu informasi valid dari pihak penyidik.
“Beliau tetap dengan apa yang dilaporkan, menunggu konfirmasi dari pihak penyidik karena kan sudah diserahkan semua kepada pihak kepolisian,” jelas Sandy Arifin.
Pihak Dewi Perssik hingga kini belum berencana melakukan restorative justice.
“Sampai saat ini belum ada rencana ke arah sana (restorative justice). Lebih mencari siapa sih pelaku ini, apakah ini benar-benar oknum,” tutur Sandy Arifin.
(Tribunnews.com/Izmi Ulirrosifa)